Contoh Laporan Praktek
Laporan berikut diperoleh dari tugas siswa pada salah satu SMA di Balikpapan. Laporan ini selesai pada tanggal 3 Januari 2014
Praktek Biologi
Pertumbuhan dan Perkembangan
Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan
Tanaman Tomat
Oleh
Shafariana
Astri Oktavia
XII IPA 3
SMA N 3 BALIKPAPAN
Judul percobaan : Pertumbuhan dan perkembangan tanaman
tomat
Tujuan : Mengamati proses pertumbuhan
tanaman tomat
Dasar Teori :
Pertumbuhan adalah proses pertambahan
ukuran (volume, berat, dan tinggi) yang bersifat irreversibel (tidak dapat
kembali. Perkembangan adalah proses menuju kedewasaan yang ditandai adanya
pertumbuhan sekunder.
Pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut:
1.
Faktor Internal
a.
Gen
Substansi atau materi pembawa sifat
b.
Hormon
Zat yang berfungsi untuk mengendalikan berbagai fungsi
tubuh. Hormon pada tumbuhan:
1)
Auksin :
perpanjangan sel, perpanjangan batang, perpanjangan akar
2)
Sitokinin :
pembelahan sel, pertumbuhan akar dan tunas
3)
Giberelin :
perkecambahan, pertumbuhan bunga
4)
Etilen : pematangan
buah
5)
Asam absisat :
perontokan daun
2.
Faktor Eksternal
a.
Nutrisi : air, zat
hara, mineral
b.
Suhu
c.
Cahaya : cahaya
matahari untuk proses fotosintesis dan menghambat pertumbuhan karena merusak
hormon auksin
d.
Air dan Kelembaban
Air : untuk melarutkan zat yang diperlukan, proses
fotosintesis
Kelembaban : untuk mencegah penguapan terlalu banyak,
pemanjangan sel, dan menjaga stabilitas bentuk sel
e.
Tanah : sebagai
media pertumbuhan dan perkembangan, menyediakan nutrisi bagi tumbuhan
Alat dan Bahan :
1.
Buah tomat.
2.
Medium pertumbuhan
(Tanah)
3.
Plastik berukuran
kecil sebagai polibag kecil
4.
Polibag berdiameter
25 cm
5.
Air
6.
Kertas
7.
Pisau
8.
Alat tulis
9.
Benang
10.
Gunting
11.
Penggaris
Langkah
Kerja :
1.
Ambil buah tomat,
belah, dan ambil biji-bijinya
2.
Letakkan biji-biji
tomat di kertas dan dibungkus, kemudian letakkan kertas yang berisi biji-biji
tomat di tempat yang terkena sinar matahari atau dijemur selama tiga hari
sampai biji tomat sangat kering (benih tomat)
3.
Ambil tanah,
letakkan di dalam plastik berukuran kecil, dan polibag berdiameter 25 cm, jemur
tanah tersebut selama satu hari
4.
Setelah biji tomat
kering (benih tomat), ambil benih tomat dan letakkan dalam plastik berukuran
kecil.
5.
Siram dengan
sedikit air, kira-kira satu cipratan air dari tangan
6.
Lakukan kegiatan
no. 5 saat pagi dan sore
7.
Setelah beberapa
hari, muncul tanaman tomat baru.
8.
Pindahkan tanaman
tomat ke polibag berdiameter 25 cm dengan melepas plastik tanpa melepas medium
pertumbuhan awal
9.
Siram tanaman
dengan air dengan takaran lebih dari sebelumnya saat pagi dan sore, pertambah
takaran air sesuai pertumbuhan tanaman tomat
10.
Ukur panjang tanaman tomat dari awal penanaman
benih setiap minggu dengan menggunakan benang dari dasar tanah hingga batang
tanaman tomat yang paling tinggi, kemudian benang yang telah digunakan dipotong
dan diukur kembal dengan menggunakan penggaris
11.
Tulis data ukuran tanaman tomat.
Hasil pengamatan :
Hari
rabu pagi, jam 6, benih tomat mulai disemai
Minggu ke-
|
Hari ke-
|
Ukuran (cm)
|
Tanggal Pengukuran
|
Keterangan
|
0
|
0
|
-
|
4 September 2013
|
Benih disemai
|
1
|
7
|
2,1
|
11 September 2013
|
Tumbuh batang dan pucuk daun
|
2
|
15
|
3,9
|
19 September 2013
|
Daun dua helai
|
3
|
22
|
4,5
|
26 September 2013
|
Daun empat helai
|
4
|
29
|
7,5
|
3 Oktober 2013
|
Daun tigabelas helai
|
5
|
36
|
10,3
|
10 Oktober 2013
|
Memiliki 6 batang
|
6
|
44
|
18,6
|
18 Oktober 2013
|
Memiliki 9 batang
|
7
|
50
|
31
|
24 Oktober 2013
|
Memiliki 10 batang
|
8
|
57
|
38,2
|
31 Oktober 2013
|
Mulai berbunga
|
9
|
64
|
43
|
7 November 2013
|
Berbunga banyak
|
Komentar
Posting Komentar